MediaKontras.id | Angin kencang menghantam atap rumah milik Arie Sahrial, warga Dusun Nelayan, RT 06, Gampong Sungai Pauh, Kecamatan Langsa Barat, sekira pukul 18.06 wib, Rabu, 27 Agustus 2025 petang kemarin.
Musibah yang menimpa Arie pada jelang magrib itu membuat sontak para tetangga karena atap rumah terangkat secara keseluruhan, bahkan saat kejadian Arie sedang asik bermain bola di lapangan dekat rumah.
“Jelang magrib itu memang angin sangat kencang bahkan setelah itu diikuti oleh hujan deras,” kata Arie kepada MediaKontras.id, Kamis, 28 Agustus 2025.
Menurutnya, kejadian angin kencang itu secara tiba-tiba dan begitu cepat angin kencang menghempas atap rumahnya yang langsung jatuh secara menyeluruh kedepan rumah.
Akibat musibah angin kencang itu, praktis bagian dalam rumah kini beratapkan ‘langit’ dan keluarga Arie harus menempati kamar lain sembari terkena hujan.
“Bagian atap kamar depan dan ruang tamu terangkat atapnya,” ujar Arie dengan nada lirih.
Masih katanya, ia dan keluarganya harus menempati kamar belakang untuk berteduh jelang magrib itu dan hingga kini atas rumah yang kena angin kencang itu masih menutupi bagian depan rumahnya.
“Kiranya musibah ini menjadi iktibar kita bersama, memang belakangan ini cuaca begitu ektrim dan sedang tidak baik-baik saja,” tandas Arie yang juga Kadus gampong setempat. [ian].
