BI dan Pemko Lhokseumawe Siapkan Langkah 4K Atasi Inflasi Pangan

BI dan Pemko Lhokseumawe Siapkan Langkah 4K Atasi Inflasi Pangan

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp MediaKontras.ID

Lhokseumawe, MediaKontras.id |Menjelang perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Pemerintah Kota Lhokseumawe bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggelar High Level Meeting (HLM) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Lhokseumawe, Rabu (21/8/2025).

Rapat dipimpin Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, S.H., M.H., dan dihadiri unsur Forkopimda, Kepala Perwakilan BI Lhokseumawe, BPS, Bulog, serta DPRK dan OPD terkait.


Berdasarkan data BPS, inflasi year-on-year Lhokseumawe mencapai 3,73% pada Juli 2025, tertinggi kedua di Aceh. Penyumbang utama inflasi berasal dari kenaikan harga beras dan ikan.

Kepala BI Lhokseumawe, Prabu Dewanto, menegaskan strategi pengendalian inflasi akan dijalankan melalui kerangka 4K: keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif.

Sementara itu, Bulog memastikan stok cadangan beras pemerintah di Lhokseumawe masih mencukupi hingga 2026.

Wali Kota menegaskan lima langkah utama pengendalian inflasi, yakni menjaga pasokan pangan, memperkuat koordinasi lintas sektor, menggelar pasar murah, memperkuat monitoring harga berbasis digital, serta edukasi belanja bijak kepada masyarakat.

HLM ini diharapkan mampu menjaga stabilitas harga menjelang Maulid Nabi dan sepanjang 2025.