Darwinsyah Korban Kecelakaan Beruntun Meninggal

Suasana rumah duka dari almarhum Darwinsyah warga Alur dua yang merupakan korban kecelakaan beruntun, Sabtu, 8 Februari 2025. Foto/Rapian.

Darwinsyah Korban Kecelakaan Beruntun Meninggal

Suasana rumah duka dari almarhum Darwinsyah warga Alur dua yang merupakan korban kecelakaan beruntun, Sabtu, 8 Februari 2025. Foto/Rapian.

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp MediaKontras.ID

MediaKontras.id | Darwinsyah bin Budi Sugeng Suprayetno, 20, warga Lorong Seri, Gampong Alur Dua, Kecamatan Langsa Baro, meninggal dunia setelah 6 hari dirawat di Rumah Sakit Putri Bidadari-Binjai, sekira pukul 03.00 wib, Jumat (7/2/25) malam yang merupakan korban kecelakaan beruntun pada jalan Sudirman yang berlubang beberapa hari lalu.

Meninggalnya Darwinsyah membawa luka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan dan duka lara para kolega lainnya.

Menurut penuturan salah seorang keluarganya, kepada MediaKontras.id, Sabtu, 8 Februari 2025 menuturkan bahwa almarhum menghembuskan napas terakhir pada Jumat, (7/2/25) malam setelah melewati operasi pada bagian kepala selama 6 hari di Rumah Sakit Bidadari-Binjai.

Dimana kondisi pada saat dibawa koma atau penurunan kesadaran dan setiba di rumah sakit dimasukkan ke ruang Icu, lalu di operasi pada bagian kepala yang memang berat mengalami benturan pasca kecelakaan beruntun itu.

“Kini almarhum telah dikebumikan di perkuburan umum Gampong alur dua,” katanya.

Sementara itu, Pj Geuchik Gampong Alur Dua, Elvi Faisal, SE, yang dikomfirmasi ihwal duka cita tersebut membenarkan bahwa salah satu warganya ada yang meninggal yakni Darwinsyah yang merupakan korban kecelakaan beruntun pada malam Minggu lalu.

“Benar, tadi sekira pukul 09.00 wib sudah dilakukan fardukifayah dan sudah kita kebumikan di TPU setempat,” terang Faisal.

Diberitakan sebelumnya akibat jalan yang berlubang dan rusak persis di depan toko besi Jalan Sudirman, Gampong Matang Seulimeng, Kecamatan Langsa Barat, lima warga yang menggunakan sepeda motor alami kecelakaan beruntun karena menabrak becak motor saat mengelak dari lubang, sekira pukul 21.45 wib, Sabtu, 1 Februari 2025 malam.

Lalu besoknya ketiga korban harus dilarikan ke Medan untuk mendapatkan perawatan lanjutan termasuk Darwinsyah, namun Allah berkendak lain hingga almarhum menghumbuskan napas terakhir.

Baca Juga:  SKB Kota Langsa Raih Akreditasi A Dari BAN PDM

Kiranya kejadian ini menjadi pelajaran kita bersama dan adanya upaya serta perhatian dari pemerintah setempat, karena almarhum juga yatim piatu sejak kecil yang dibesarkan oleh neneknya. [ian]

Tag

error: Content is protected !!