Yunani adalah salah satu pintu gerbang utama menuju Uni Eropa (UE) bagi orang-orang yang melarikan diri dari perang dan kemiskinan di Afrika, Timur Tengah, dan anak benua India.
Lebih dari 400 pencari suaka telah tiba melalui laut dalam beberapa jam terakhir di pulau kecil Gavdos, dekat Kreta, penjaga pantai Yunani melaporkan pada hari Jumat (20 Juni 2025).
Para migran tiba dalam beberapa kelompok selama 24 jam terakhir, yang terbesar berjumlah lebih dari 350 orang. Kapal-kapal tersebut terdeteksi pada hari Kamis oleh kapal Frontex, badan pengawas perbatasan Eropa.
Sebuah kapal penjaga pantai Yunani dan empat kapal kargo di daerah tersebut turut serta dalam operasi penyelamatan. Para migran akan dipindahkan ke pusat penerimaan sementara di Paleochora, Kreta, untuk pendaftaran dan identifikasi.
Pihak berwenang belum menyebutkan kewarganegaraan para migran tersebut.
Yunani adalah salah satu pintu gerbang utama menuju Uni Eropa (UE) bagi orang-orang yang melarikan diri dari perang dan kemiskinan di Afrika, Timur Tengah, dan anak benua India.
Menurut data PBB, lebih dari 14.000 orang telah tiba melalui laut di negara Mediterania tahun ini. Pada tahun 2024, jumlahnya mencapai lebih dari 54.000.
AFP/DPA