LHOKSEUMAWE, MediaKontras.id | Mahasiswa Program Studi Arsitektur Universitas Malikussaleh (Unimal) tengah merancang konsep bangunan masa depan Kota Lhokseumawe melalui proyek desain inovatif pada mata kuliah Studio Desain Arsitektur V (SDA V).

Di bawah bimbingan Dr. Ars. Rinaldi Mirsa, S.T., M.T., IPM., para mahasiswa diminta merancang bangunan tinggi serbaguna (mixed-use building) dengan proyeksi kebutuhan kota hingga 50 tahun mendatang. Desain yang dihasilkan tidak hanya mengutamakan estetika, tetapi juga mengintegrasikan prinsip Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai solusi terhadap pemanasan global dan tantangan lokal.

Riset menjadi bagian penting dari proyek ini. Mahasiswa mengkaji data perekonomian, sosial, kesehatan, politik, hingga kondisi lingkungan Lhokseumawe untuk memastikan rancangan memiliki relevansi dan dampak nyata bagi masyarakat.

“Perkuliahan arsitektur bukan hanya di dalam kelas. Kami dituntut peka terhadap persoalan yang menjadi tantangan ke depan,” ujar Teuku Muhammad Faizal, salah satu mahasiswa peserta. Ia menambahkan, proses studio melatih keterampilan mendesain bangunan yang fungsional, estetis, sekaligus ramah lingkungan.

Proyek ini diharapkan menjadi kontribusi nyata akademisi muda bagi pembangunan perkotaan. Dengan memadukan kreativitas, riset, dan kesadaran lingkungan, mahasiswa Arsitektur Unimal berupaya merancang solusi yang berkelanjutan dan meningkatkan daya saing Lhokseumawe di masa depan.