MediaKontras.id | Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Langsa kolaborasi bersama SMA Negeri 1 Langsa, mengajak para pelajar agar ber medsos dengan bijak dan tidak terjebak dengan informasi yang menyesatkan.
Acara yang dihadiri oleh para pelajar SMA Negeri 1 Langsa dalam balutan literasi Ramadan 1446 H/2025, di Aula sekolah setempat, Selasa, 11 Maret 2025.
Kegiatan ‘Literasi Digital Jurnalistik dan Kiat Bermedia Sosial’ dilaksanakan oleh PWI Kota Langsa bekerjasama dengan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah Kota Langsa di pandu oleh Alfatur Rizky wartawan (Bithe) anggota PWI Kota Langsa.
Acara ini juga, menghadirkan dua pemateri diantaranya, Mufty Riansyah wartawan (Warta Nusa) anggota PWI Bidang Advokasi Hukum dan Pembelaan Wartawan dan Munawar (Harian Waspada) yang juga Wakil Ketua PWI Kota Langsa yang diikuti ratusan pelajar SMA Negeri 1 Langsa.
Wakil Ketua PWI Kota Langsa Munawar dalam materinya menyampaikan, di era kehidupan digitalisasi yang kian moderen, bermedia sosial menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan kita. Maka dari itu, gunakan dan manfaatkan media sosial dengan baik dan bijak, terlebih di bulan suci Ramadan.
Lanjutnya, saat ini media sosial diibaratkan, ‘Bak Pisau Bermata Dua’ ada sisi-sisi positif dan negatif. Karena, media sosial dapat mempermudah kita dalam menjalin komunikasi, melalui media sosial, semua orang dapat mengekspresikan dirinya di depan khalayak umum.
“Jadi melalui media sosial, apa yang kita ketik atau tuliskan baik maupun hal buruk dan terus disebarkan bisa saja dalam sekejap menyebar tanpa batas. Bila yang kita sebarkan itu sebuah kebaikan, maka mungkin akan membawa kebaikan bagi kita dan orang lain,” ujarnya.
Begitu juga sebaliknya, jika yang kita ketik dan sebarkan sesuatu yang tidak baik, seperti misalnya, fitnah dan berita bohong (hoaks) dan kejelekan lainnya, maka bisa jadi akan membawa bahaya bagi kita dan orang lain. Bahkan kita bisa masuk penjara serta harus menanggung dosa dan harus kita pertanggung jawabkan di hadapan mahkamah Allah swt.
“Maka dari itu para adik, pelajar dan kita semua sebagai pengguna media sosial perlu waspada dan bijak penuh tanggung jawab berempati dan sesuai etika dalam menggunakannya media tersebut. Jadilah orang yang berguna serta sukses dunia dan selamat di akhirat,” imbuh Munawar.
Sebelumya, Mufty Riansyah anggota PWI Bidang Advokasi Hukum dan Pembelaan Wartawan dalam materinya menyampaikan, terkait jenis-jenis literasi digital dan manfaatnya serta tantangan literasi digital.
Dalam kesempatan tersebut, Mufty Riansyah yang juga wartawan (Warta Nusa) menyampaikan terkait Jurnalistik dan jenisnya serta pola penulisan berita.
Selain itu, menyampaikan perilaku dalam menggunakan media sosial yang diatur dalam Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik atau yang lebih dikenal dengan sebutan UU ITE.
Di Kesempatan yang sama, Kepala SMA Negeri 1 Langsa Muktar Janan, SPd, MPd didampingi Wakil Humas Dedy Heriyansyah, SPd mengucapkan syukur dan terimakasih kepada kawan-kawan PWI Kota Langsa yang telah memberikan materi terkait literasi digital jurnalistik dan kiat bermedia sosial kepada para siswa kami.
“Kegiatan ini perlu diadakan di setiap sekolah, karena dengan adanya acara seperti ini dapat membuka wawasan pelajar mengenai UU ITE, apa itu berita bohong dan tindak pidana lain sehingga mereka lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial sejak dini,” tandas Muktar Janan. [ian]
