Media Kontras | Aceh Timur  — Mempererat silaturahmi antar sesama, Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Kecamatan Peureulak Timur Safari Ramadhan 1446 H ke Gampong Buket Meriam, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur pada kamis 13 Maret 2025.

Pada Moment Safari Ramadhan 1446 H, Huda menghadirkan Penceramah handal  seorang guru pengajian yang amat populer di kalangan santri ia bernama Teungku Asfandy Caleue guru pengajian di Dayah Al-Muna Al-Aziziyah Aluelhok, Gure Dayah Darussalihil Huda Gampong Geulanggang Meurak dan Dayah Bustanul Asy’ariah Seuneubok Dalam Cabang Dayah Paya Pasi.

Selain dari pada itu, tak kalah indahnya seorang imam bernama lengkap Teungku Alhady Aukash seorang santri dayah Darul Munawarah Kuta Krueng, kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidie Jaya yang juga Ananda dari Teungku Asfandy Caleue dari Gampong Seuneubok Dalam.

Kegiatan yang di awali dengan berbuka bersama  hingga menunaikan shalat Insya hingga shalat Tarawih dan di lanjutkan dengan Tausiah Teungku Asfandy Caleue.

Dalam penyampaian nya di Safari Ramadhan Ke Gampong Buket Meriam Teungku Asfandy Caleue menyampaikan Tausiah dengan tema peran pemuda dalam penegakan syariat islam.

“Kami di utus oleh gure gure yang mulia HUDA Peureulak Timur untuk terjun ke Gampong-Gampong untuk menyampaikan penegakan syariat di kalangan remaja” Ujar Teungku Asfandy dalam Tausiahnya.

ia juga menyampaikan bahwasanya amalan di bulan Ramadhan merupakan amalan yang paling Dirindukan oleh hamba Allah di muka bumi Allah, ia juga mengajak masyarakat untuk mengamalkan shalat sunnah rawatib yang dilaksanakan sebelum dan setelah melakukan shalat wajib.

“Amalan dengan pahala yang luar biasa yang kadangkala terlupakan yaitu shalat sunnah rawatib, oleh karena mari bersama-sama kita memulai kembali menjalankan sunnah, Shalat tarawih aja yang dua puluh tiga rakaat kita kerjakan apalagi shalat rawatib,” Jelas Teungku Asfandy.

Selain daripada itu ia juga menyampaikan bahwa amalan yang sangat besar pahalanya yaitu bersadakah, yang mana setelah menanam di bulan Ra’jab dan Sya’ban maka di bulan Ramadhan lah kita memanen amalan kita dengan sedekah.

“sedekah dapat dilakukan dengan beragam cara di antaranya Khanduri makanan di bulan Ramadhan, membantu anak yatim dan fakir miskin, juga santri,” jelas Teungku Asfandy.

Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa mendukung anak-anak nya menyambung pendidikan di Dayah yang ada di sekitar Gampong, ia juga mengharapkan diberikan Beasiswa kepada santri yang mana hal tersebut menjadi amalan yang tidak terhenti bagi Keuchik, perangkat Gampong hingga dermawan yang ada di dalam Gampong.

“Insya Allah di Gampong Buket Meriam lahir generasi muda yang menjadi lampu penerang,” demikian penjelasan Teungku Asfandy.

Dalam Tim Safari Ramadhan HUDA Ke-Gampong Buket Meriam juga di dampingi oleh Teungku Irwansyah Bin Ibrahim & Teungku Muslihun Mua’rif selaku pemuda HUDA Peureulak Timur.