Ferizal Muktar Siap Mencalonkan Diri Sebagai Ketua PB HMI MPO Periode 2025-2027

Ferizal Muktar Siap Mencalonkan Diri Sebagai Ketua PB HMI MPO Periode 2025-2027

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp MediaKontras.ID

MediaKontras.id | Nasional – Ferizal Mukhtar secara resmi menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) MPO untuk periode 2025–2027.


Dalam pernyataan resminya, Ferizal menegaskan bahwa langkah ini bukan sekadar keputusan pribadi, melainkan wujud tanggung jawab moral dan historis terhadap keberlangsungan gerakan keummatan dan kebangsaan HMI.

Ferizal mengusung tema besar “HMI Berdikari — Bergerak Mandiri, Luhur Mengabdi” dalam pencalonannya.

Tema ini, menurutnya, lahir dari keprihatinan terhadap kondisi bangsa serta harapan besar agar HMI dapat kembali meneguhkan jati dirinya sebagai organisasi yang mandiri secara ideologis, bebas secara intelektual, dan kuat secara moral.


“Berdikari bukan hanya semboyan, tapi jalan perjuangan. Artinya HMI tidak boleh menjadi perpanjangan kepentingan eksternal, tidak tunduk pada tekanan kekuasaan, dan tidak kehilangan arah gerakan,” ujar Ferizal.

Ia juga menekankan pentingnya membangun kekuatan internal dengan memberdayakan kader secara substansial dan memimpin dengan nurani.


Ferizal mengajak seluruh kader untuk memperkuat nilai-nilai keislaman yang mencerahkan, keindonesiaan yang membumi, dan intelektualitas yang membebaskan sebagai fondasi utama dalam menjawab tantangan zaman.

“Mari kita perkuat solidaritas kader, ekonomi organisasi, dan tradisi keilmuan agar HMI tidak hanya bertahan, tapi memimpin,” tambahnya.


Di akhir pernyataannya, Ferizal mengajak seluruh kader, senior, dan sahabat HMI untuk memberikan doa, dukungan, kritik, serta masukan terhadap langkah yang diambilnya. Ia menegaskan bahwa perjuangan di HMI adalah perjuangan nilai—bukan sekadar perebutan jabatan atau posisi.


“Perjuangan di HMI adalah perjuangan nilai. Ia bukan tentang jabatan atau posisi, melainkan tentang bagaimana seorang kader terus menerus mengasah diri untuk menjadi insan yang berilmu, beriman, dan berkomitmen pada cita-cita keislaman dan keindonesiaan,” tandasnya.

Tag

error: Content is protected !!