Wali Kota Langsa Buka Balapan Boat dan Pameran Produk UMKM

Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra didampingi Anggota DPRK Langsa, Samsul Bahri alias Robert saat pelepasan balap boat, di Sungai Lorong TPI Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langsa Timur, Selasa, 19 Agustus 2025. Foto/Rapian.

Wali Kota Langsa Buka Balapan Boat dan Pameran Produk UMKM

Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra didampingi Anggota DPRK Langsa, Samsul Bahri alias Robert saat pelepasan balap boat, di Sungai Lorong TPI Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langsa Timur, Selasa, 19 Agustus 2025. Foto/Rapian.

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp MediaKontras.ID

MediaKontras.id | Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra SE, membuka balapan boat yang ikut oleh 55 peserta lomba sekaligus pameran produk olahan lokal (UMKM) memperingati HUT ke-80 kemerdekaan Republik Indonesia, di Sungai Lorong TPI Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langsa Timur, Selasa, 19 Agustus 2025.

Peserta balapan boat diikuti dari Aceh Timur, Kota Langsa dan Aceh Tamiang yang ambil bagian pada ajang tersebut dan tentunya mendapat sambutan hangat dari warga pesisir maupun Langsa untuk menyaksikan event bergengsi tersebut yang memenuhi pinggiran sungai untuk melihat secara dekat balapan boat itu.

Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana mengatakan Pemerintah Kota Langsa beserta segenap jajaran dan mewakili seluruh masyarakat Kota Langsa mengucapkan selamat mengikuti kegiatan kepada seluruh peserta Wisata Gampong Proklim yang akan menyajikan perlombaan balap Boat dan pameran produk olahan lokal dari hasil kerajinan warga Gampong Sungai Lueng yang luar biasa ini.

“Besar harapan semoga seluruh Peserta, baik peserta Balap Boat maupun peserta pameran produk olahan dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas sehingga benar-benar profesional dan membanggakan,” pinta Jeffry.

Hal lain, Pemko Langsa mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada Geuchik Gampong Sungai Lueng beserta seluruh panitia yang telah bekerja keras untuk melaksanakan kegiatan wisata gampong Proklim.

“Kita doakan semoga kegiatan ini berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi gampong-gampong lainnya agar dapat melakukan kegiatan seperti saat ini, khususnya bagi Gampong Sungai Lueng yang akan semakin dikenal di Kota Langsa dan Aceh, terutama dari segi budaya Balap Boat yang luar biasa,” ujarnya.

Masih kata Jeffry, pelaksanaan Program Kampung Iklim atau disingkat (Proklim) merupakan gerakan nasional pengendalian perubahan iklim berbasis komunitas, untuk meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim (adaptasi–red) dan mengurangi emisi gas rumah kaca dan Proklim ini didasari oleh Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 84 Tahun 2016 (Permen LHK No. 84/2016) tentang Program Kampung Ikim.

Lebih lanjut, bentuk kegiatan ini juga sejalan dengan program yang sedang digalakkan oleh Pemerintah Pusat yaitu penguatan karakter Bangsa melalui cinta budaya di era teknologi 4.0 ini. Balap Boat merupakan salah satu budaya yang sudah turun-temurun dilaksanakan di Gampong Sungai Lueng ini dan harus terus dilestarikan sebagai bentuk dukungan dalam menjaga budaya kita.

“Mudah-mudahan kedepannya budaya balap boat ini bisa viral dan bisa lebih mendunia lagi seperti Tarian Balap Perahu yang dilakukan Rayyan Arkan Dikha dalam acara Lomba Pacu Perahu di Jalur di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Pekan Baru beberapa bulan yang lalu dan berharap kedepan balapan boat ini kita buat yang lebih besar lagi,” ungkap Jeffry optimis.

Sementara itu Geuchik Gampong Sungai Lueng, Elhazir, menyatakan perlombaan balap boat ini sudah dilaksanakan yang ke 9 kalinya setiap tahun dalam peringatan HUT ke-80 RI dan satu-satunya gampong Proklim adalah Gampong Sungai Lueng.

“Kami berharap kedepan event ini tetap menjadi agenda tahunan dan Insya Allah kita gelar yang lebih besar lagi,” urai Elhazir.

Sebelumnya Ketua Panitia, Agus Saidi menjelaskan lomba balap tujuan utamanya menjalin silaturahmi antar nelayan dari Aceh Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Tamiang dan juga adanya pertukaran ilmu bagi penggunaan boat dan sudah sembilan tahun berturut-turut lomba balap boat dilaksanakan.

Sedangkan jumlah peserta 55 dan kategori lomba balap boat untuk mesin boat GX 390 Ketinting, GX 390 Batok dan GX 160 Batok yang berlangsung, Selasa hingga Rabu (19-20/8/2025).

“Panitia juga menyediakan hadiah berupa uang pembinaan plus trophy bagi para pemenang,” kata Agus Saidi.

Acara juga dikemas dengan pameran UMKM produk olahan lokal, yang dihadiri Ny Devi Jeffri Sentana sebagai Ketua TP PKK Kota Langsa, Anggota DPRK Langsa, Samsul Bahri SH atau yang akrab disapa Robert, Camat Langsa Timur, Heri Setiawan SSTP, Kapolsek Langsa Timur, AKP Marias, Kepala DLH, H Ade Putra Siregar, Kadispora Langsa, Aulia, Kabid Hartama, serta undangan lainnya. [ian].