MediaKontras.id, Jakarta, |Keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk turun langsung dalam menangani polemik status empat pulau di Aceh menuai apresiasi dari berbagai kalangan. Tindakan ini dinilai sebagai langkah strategis untuk meredam potensi konflik sosial dan menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Direktur Nusantara Research Center, Ferizal Mukhtar, sebelumnya memperingatkan bahwa tarik ulur kewenangan administratif atas empat pulau tersebut bisa menjadi pemicu disintegrasi jika tidak segera ditangani secara arif. Ia menyebut perlunya peran tegas dari kepala negara untuk meredakan ketegangan antara pemerintah pusat dan daerah.

Merespons situasi tersebut, Presiden Prabowo disebut telah menunjukkan kepemimpinan yang responsif dengan mengambil alih penanganan langsung. Langkah ini dinilai sebagai bentuk nyata kehadiran negara dalam menyelesaikan persoalan strategis yang menyangkut batas wilayah dan sumber daya alam.

“Presiden Prabowo membuktikan bahwa stabilitas nasional dan persatuan bangsa adalah prioritas utama. Kami mengapresiasi sikap beliau yang cepat, tegas, dan merangkul semua pihak dalam mencari solusi,” ujarnya

Dengan pendekatan yang inklusif dan mengedepankan dialog, diharapkan penyelesaian polemik ini tidak hanya menyentuh aspek administratif, tetapi juga mampu membangun kembali kepercayaan publik terhadap negara.