MediaKontras.id | Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPPNU) Provinsi Aceh sukseskan helatan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) IPPNU di Jakarta jelang Kongres XXI mendatang.
Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPPNU) Provinsi Aceh, Cut Nisa Fadila SPd, kepada MediaKontras.id, Selasa, 15 Juli 2025, mengatakan kehadiran PW IPPNU Aceh pada Rapimnas membawa suasana yang baru dan memberi warna tersendiri yang sudah hampir 10 tahun kebelakang absen pada acara nasional.
“Alhamdulillah PW IPPNU Aceh bisa berhadir di Rapimnas tahun 2025 ini dan kita ketahui bersama bahwa sudah 10 tahun vakum kepengen ini dan akhirnya kini bisa eksis kembali,” ucap Cut dengan nada senang.
Menurutnya, selama mengikuti kegiatan ini ada pesan dan semoga tagline yang kita gaungkan pada Rapimnas ini tidak berhenti menjadi seremonial saja. Tapi mampu kita terapkan di wilayah masing-masing.
“Kesannya kegiatan ini sangat bermanfaat tentu bagi diri kita, alam dan sekitarnya dan harapannya semoga dengan berkumpulnya pimpinan wilayah seluruh Indonesia mampu memperkuat silaturahim antar wilayah dan menjadi bahan evaluasi untuk kepengurusan PW IPPNU Aceh tahun 2025-2028 mendatang,” ucapnya.
Sambunganya, kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan Pusat dan seluruh pimpinan wilayah se-Indonesia. Dimana kegiatan ini membangun konsolidasi antar pimpinan wilayah dan memperkuat hubungan antara pimpinan wilayah dengan pimpinan pusat.
Dimana hari ketiga tepatnya di pulau tidung besar (kepulauan seribu–red) masing-masing pimpinan wilayah menyampai hasil progres report selama kepengurusan dan Rapimnas kali ini menggaungkan tagline #ecoyouthambassador karena mengingat perubahan iklim efek buruk dari pencemaran lingkungan.
Dimana sebelumnya pada hari kedua dalam seminar Eco Dialogue Forum turut dihadiri oleh Kepala Pusat Pengembangan Generasi Pelestari Hutan Badan Penyuluh dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Kehutanan, Luckmi Purwandari, ST, M.Si.
“Dalam seminar yang menyampaikan bahwa pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati patut menjadi kepekaan kita bersama,” ungkap Cut.
Dikesempatan itu Ketua Umum PP IPPNU, Whasfi Velasufah, menyampaikan bahwa sebagai bentuk cinta terhadap tanah air gerakan #ecoyouthambassador harus bergema hingga ke wilayah wilayah se-Indonesia.
Rapimnas dikemas dengan aneka kegiatan seperti penanaman mangrove dan pelepasan tukik selama berkegiatan di pulau tidung besar dan tidung kecil rekanita berkegiatan dengan sepeda dan di pulau tersebut tidak ada kendaraan karena penduduknya menggunakan kereta listrik, serta penghujung acara di Fun Walk dan Fun bike. [ian].