MediaKontras.id | Wali Kota Langsa Jeffry Sentana S Putra SE melalui Kadis DPMG Kota Langsa Al Azmi SSTP, MAP secara resmi membuka Forum Grup Discussion (FGD) Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) yang diikuti Geuchik Gampong Se-Kota Langsa tentang penguatan kerjasama gampong di aula Kantor DPMG setempat, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Rabu, 20 Agustus 2025.
Kegiatan ini, difasilitasi oleh DPMG Aceh yang diikuti oleh 66 Geuchik di Kota Langsa dan dihadiri langsung oleh Kabid Pengembangan Usaha dan Lembaga Ekonomi Gampong, Helmi Iskandar S.Sos, M.Si, mewakili Kadis DPMG Aceh.
Kadis DPMG Kota Langsa, Al Azmi mengatakan, bahwa Wali Kota Langsa menyarankan agar gampong dapat membentuk kerjasama gampong tingkat kota dapat berjalan di tahun 2026.
“Diharapkan pada tahun 2026, Gampong yang ada di seluruh wilayah Kota Langsa membentuk kerjasama di tingkat Pemerintahan Kota Langsa,” kata Azmi sesuai dengan arahan Wali Kota Langsa.
FGD ini dimulai untuk membahas permasalahan gampong demi meningkatkan pelayanan, kesejahteraan dan hal lainnya yang berkaitan masyarakat Gampong di Kota Langsa.
Sedangkan Helmi mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi gampong di Kota Langsa dalam upaya pengelolaan potensi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang ada di gampong,” ujarnya dihadapan para geuchik yang menjadi peserta FGD.
Dikatakan, dengan adanya FGD penguatan kerjasama gampong dapat dapat memberikan wawasan dan pemahaman serta manfaat adanya kerjasama gampong sehingga dapat melahirkan kerjasama tingkat gampong, kecamatan dan kota,” paparnya.
Sehingga nanti dapat dilakukan secara bersama pengelolaan dan pemanfaatan dana desa khususnya dana ketahanan pangan sebagian dapat dikelola secara bersamaan dalam suatu usaha seperti usaha peternakan ayam, ikan, pertanian dan lainnya yang dikelola dengan baik sehingga memperoleh masing-masing PAD gampong.
“Dengan adanya BKAD ini nantinya mampu menampung lapangan kerja bagi masyarakat di Kota Langsa dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” tandasnya. [ian]